BANJARMASIN –PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XIII (Persero) Pelaihari Distrik Kalimantan Selatan dan Tengah siap meresmikan Pabrik Minyak Sawit (PMS) Pelaihari yang ramah lingkungan pada 13 Juli 2011 mendatang. Peresmian yang sekaligus dirangkai dengan pencanangan investasi 2011 itu rencananya akan dilakukan langsung oleh Menteri BUMN RI Mustafa Abubakar.
General Maneger PTPN XIII (Persero) Distrik Kalselteng Sunardi R Taruna mengungkapkan, pembangunan PMS yang bekerja sama dengan PT Sinar Galuh Pratama tersebut berkapasitas 30 ton TBS perjam, serta rendemen minyak 23 persen dan rendemen inti 4 persen dengan ALB maksimum 4,5 persen. Pekerjaan konstruksi sendiri dimulai pada tahun 2009 lalu dan masuk ke tahap komisioning pada 31 Mei-4 Juni 2011 tadi.
Dikatakannya, PMS Pelaihari berkonsep ramah lingkungan karena limbah yang dihasilkan akan diolah kembali dan dimanfaatkan.
“Limbah padat yang dihasilkan berupa cangkang akan diolah menjadi bahan bakar boiler dan tandan kosong akan disebar ke kebun sebagai pupuk. Sedangkan limbah cair akan dimanfaatkan untuk pengolahan Sludge Activity System dan Land Application,” terangnya.
Untuk bahan baku produksi nantinya berasal dari kebun inti sebanyak 3.406 hektare, kebun plasma 2.102 hektare dengan proyeksi 3.500 hektare, serta pihak ketiga 6.190 hektare sehingga jumlah keseluruhan mencapai 11.698 hektare.
Sementara jumlah bahan baku olah bulan September 2011 totalnya mencapai 10.831 ton dengan jumlah rata-rata 433 ton perhari yang berasal dari kebun inti 5.172 ton, kebun plasma 284 ton, dan pihak ketiga 5.375 ton.
“Rencananya, ke depan akan ditambah 45 ton TBS perjam,” pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar