BANJARMASIN – Keikutsertaan sejumlah pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) Kalimantan Selatan di Pekanbaru Ekspo yang digelar Pemerintah Provinsi Riau pada tanggal 27 Maret-1 Mei 2011 lalu membawa berkah. Sejumlah komoditas unggulan banua yang ditampilkan seperti jamu, kopiah, batu permata, dan sasirangan sukses menarik pengunjung sehingga stan Kalsel mendapat predikat terbaik satu di antara peserta pameran lainnya.
“Predikat terbaik satu itu ditinjau dari segi pembeli dan omset,” ujar Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kalsel Bambang Supriadi.
Pekanbaru Expo yang digelar di kawasan Purna MTQ Riau ini diikuti oleh sembilan provinsi di Indonesia. Selama penyelenggaraan pameran yang merupakan bagian dari rangkaian acara HUT Pekanbaru ke-227 itu, produk jamu Kalsel berhasil membukukan omset sekitar Rp 20 juta, sedangkan kain sasirangan dan batu permata masing-masing Rp 50 juta.
“Waktu di sana kami juga telah menjalin kemitraan antara UKM Kalsel yang kami bawa dengan UKM setempat. Jadi, apa yang nanti dibutuhkan masing-masing UKM, tinggal barter saja. Saat ini sudah mulai ada pembicaraan untuk komoditas jamu dan kopiah,” ungkapnya.
Ditambahkannya, kemitraan juga dijalin oleh kedua pemerintah daerah. Dijelaskannya, Pemprov Riau telah berkomitmen untuk secara aktif memberikan informasi jika ada UKM di provinsi tersebut yang berminat dengan produk UKM Kalsel, serta ikut memperkenalkan produk Kalsel kepada UKM yang ada di daerahnya.
Selain Riau, Dinkop UKM Kalsel saat ini juga tengah melakukan penjajakan kemungkinan menjali kemitraan serupa dengan Sulawesi Selatan.
“Ini sebetulnya program Pemprov Kalsel yang mengadakan kerjasama dengan Pemprov Sulsel, kerjasamanya di segala bidang. Khusus untuk sektor koperasi dan UKM, kita masih jajaki kemitraan apa yang bisa dijalin,” ucapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar