A good journalist is not the one that writes what people say, but the one that writes what he is supposed to write. #TodorZhivkov

Kamis, 17 Maret 2011

Nilai Ekspor Batu Bara Ditarget Naik 12 Persen

BANJARMASIN – Emas hitam alias batu bara masih akan menjadi primadona ekspor Kalimantan Selatan pada tahun 2011 ini. Sebagai bahan bakar alternatif, kebutuhan batu bara dunia memang tak pernah surut, kecuali jika persediaannya habis.

Plt Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri (Daglu) Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kalsel, Gt Yasni Iqbal mengungkapkan bahwa sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kalsel 2010-2015, nilai ekspor batu bara tahun ini ditargetkan meningkat sebesar 12 persen.

Target kita nilai ekspor batu bara bisa naik 12 persen sesuai dengan RPJM Kalsel. Target ini lebih tinggi dari RPJM 2005-2010 yang hanya sebesar 10 persen,” ujarnya.

Menurutnya, peningkatkan target ini dimaksudkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Kalsel.

Pada tahun 2010 lalu, volume ekspor batu bara Kalsel yang pasarnya menembus hingga benua Afrika tercatat mencapai 100 juta ton dengan nilai USD 5,5 miliar. Angka ini naik sekitar 25,11 persen dari tahun 2009, dimana volume ekspor batu bara Kalsel hanya mencapai 73 juta ton dengan nilai USD 4,4 miliar.

“Sehingga pada tahun 2011, dengan target kenaikan sebesar 12 persen, diharapkan sampai pengujung tahun nanti nilai ekspor batu bara Kalsel bisa mencapai sekitar USD 6,2 miliar,” ucapnya.

Tidak ada komentar: