A good journalist is not the one that writes what people say, but the one that writes what he is supposed to write. #TodorZhivkov

Minggu, 17 Juli 2011

Maskapai Tambah Flight, Bandara Makin Padat

BANJARMASIN – Aktivitas penerbangan udara di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin demikian cepat berkembang. Hal ini terutama dipicu oleh peningkatan arus penumpang dan barang. Pada tahun 2011, bandara dipastikan bakal makin padat karena adanya penambahan jadwal penerbangan (flight).
Manajer Operasi PT Angkasa Pura (AP) I Bandara Syamsudin Noor Yayan Sudiana kemarin mengatakan, arus penumpang dan barang pada tahun 2010 meningkat hampir 100 persen jika dibanding lima tahun lalu.
Pada tahun 2010, total penumpang di Bandara Syamsudin Noor mencapai 2,620 juta orang, naik 25 persen dari tahun 2009 yang mencapai 2,080 juta orang. Sedangkan kargo mencapai 17,050 juta kilogram, juga naik 25 persen dari tahun 2009 yang mencapai 13,642 juta kilogram. Dari sisi trafik pesawat, trennya juga terus meningkat dari 19.121 unit pada 2009 menjadi 22.346 unit pada 2010.
“Tahun 2011 diperkirakan akan lebih meningkat lagi karena ada penambahan flight dari beberapa kota, seperti Jakarta, Semarang, dan Balikpapan. Lion menambah flight dari Jakarta, begitu juga Garuda Citilink. Tapi untuk sementara kami belum bisa menyampaikan datanya,” ujarnya.
Di sisi lain, peningkatan aktivitas ini tak diikuti oleh peningkatan kapasitas bandara. Dengan jumlah penumpang saat ini yang mencapai 2,6 juta orang, diperlukan gedung terminal dengan luas minimal 18 ribu meter persegi, sementara yang ada sekarang hanya 9 ribu meter persegi.
“Kalau dilihat dari aturan peak season 14 meter persegi perpenumpang, maka minimal diperlukan luas terminal dua kali lipat,” katanya.
Pada kondisi peak hour, jumlah penumpang di Bandara Syamsudin Noor juga kian meningkat, terutama untuk penerbangan domestik. Pada tahun 2009, jumlah rata-rata penumpang yang berangkat dan datang saat peak hour masing-masing 721 orang dan 725 orang perjam, dan pada 2010 meningkat menjadi rata-rata 858 orang dan 846 orang perjam. Peak hour umumnya terjadi dipagi hari karena ada pesawat yang menginap, terutama tujuan Jakarta, Semarang, dan Yogyakarta.
“Tahun 2011 ada penambahan lagi dari Batavia Air, tentunya peak hour akan lebih meningkat,” tambahnya.
Sementara itu, income PT AP I Bandara Syamsudin Noor pada tahun 2010 meningkat cukup tajam, yakni mencapai Rp 11 miliar lebih, sedangkan pada tahun 2009 hanya Rp 9,5 miliar. Angka tersebut berasal dari beberapa sumber, yaitu rute charge, bea pelayanan bandara, navigasi, landing fee, dan penyimpanan.

Tidak ada komentar: