Pada dasarnya, azan disyariatkan sebagai pengingat waktu salat. Tapi ada salah satu azan yang keluar dari prinsip itu, yaitu azan Salat Subuh yang dikumandangkan dua kali, dan salah satunya dilakukan sebelum masuk waktu salat. Menurut beberapa riwayat hadis sahih, ini terkait dengan keistimewaan dari waktu subuh itu sendiri.
Ustad Ghazali Mukeri Lc menuturkan, azan Salat Subuh yang pertama dimaksudkan untuk memberitahukan kepada orang-orang yang tengah melaksanakan salat malam bahwa waktu subuh sudah dekat sehingga mereka dianjurkan berhenti dari kegiatan salatnya dan mengambil istrirahat atau jeda waktu sebelum menunaikan Salat Subuh.
“Supaya nanti pada saat Salat Subuh tenaga sudah pulih, sehingga salat bisa dilaksanakan dengan baik,” ujar Wakil Ketua Ikatan Dai Indonesia (IKADI) Wilayah Kalimantan Selatan yang juga Pimpinan Pondok Pesantren Manba’ul Ulum Kertak Hanyar Kabupaten Banjar itu.
Selain itu, azan Salat Subuh yang pertama sekaligus juga sebagai pengingat waktu sahur bagi yang ingin berpuasa pada keesokan harinya. Yang tak kalah penting, azan yang berkumandang sebelum masuk waktu salat ini dimaksudkan untuk membangunkan orang-orang yang masih terlelap tidur dan segera mempersiapkan diri untuk mendirikan salat.
“Ini ada kaitannya dengan keutamaan salat di awal waktu, dan orang yang baru bangun tidur jelas perlu mempersiapkan diri sebelum mendirikan salat. Di antara persiapan itu adalah persiapan mandi, barangkali pada malam harinya dalam keadaan berhadas besar,” jelasnya.
Jika digandeng dengan beberapa riwayat hadis yang menjelaskan tentang keutamaan salat subuh, maka menurutnya hikmah azan untuk membangunkan orang tidur guna menegakkan Salat Subuh ini akan jauh lebih besar lagi.
“Dari segi nilai, ulama mengatakan bahwa Salat Subuh itu lebih baik daripada dunia dan seisinya, dan Salat Subuh berjamaah sama pahalanya seperti orang yang salat sepanjang malam,” tuturnya.
Di samping itu juga, waktu menjelang subuh merupakan waktu yang paling penuh berkah dalam seluruh putaran waktu. Rasulullah SAW bahkan mendoakan orang yang Salat Subuh, “Ya Allah, berikanlah berkah kepada umatku yang bangun di waktu subuh”.
“Jadi, penting sekali orang dibangunkan di saat yang paling berkah itu, walau hanya sedikit berzikir di waktu itu nilainya sangat besar bagi yang memanfaatkannya,” ucapnya.
Dalam suatu riwayat, disebutkan bahwa Bilal bin Rabah, muazin pertama di muka bumi pernah mengumandangkan azan pertama di waktu subuh di sebuah bangunan paling tinggi di Kota Madinah. Begitu selesai, ia tak langsung turun untuk mendatangi petugas azan yang kedua, Abdullah ibn Umi Maktum. Apa yang dilakukannya? Ternyata, Bilal sibuk berzikir karena tidak mau melewatkan sedetik pun waktu menjelang subuh dan ingin beribadah sebanyak-banyaknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar