SMKN
4 Luncurkan Software Manajemen Informasi Sekolah
BANJARMASIN
– Sekolah menengah kejuruan (SMK) tengah naik daun menyusul ramainya kreasi
yang dihasilkan para siswanya. Menyusul SMKN 5 Banjarmasin yang sukses merakit
truk, SMKN 4 Banjarmasin juga tak mau ketinggalan dengan meluncurkan perangkat
lunak atau software sistem informasi manajemen sekolah berbasis teknologi
informasi, Senin (26/11).
Kepala
SMKN 4 Banjarmasin Muryadi mengatakan, pembuatan software ini berawal dari
tugas yang diberikan kepada para siswa jurusan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL)
sebagai bagian dari pembelajaran.
“Guru
membentuk kelompok-kelompok belajar, lalu diberi tugas membuat software. Software
terbaik dijadikan cikal bakal sistem informasi manajemen ini. Jadi, ini idenya
dari para guru, tapi juga merupakan karya
siswa dengan bimbingan para guru,” tuturnya.
Dalam dunia pendidikan modern, lanjutnya, guru memang hanya sebagai fasilitator. Sedang bagi siswa, pendidikan adalah proses penemuan. Software sistem informasi manajemen sekolah berbasis teknologi informasi ini sendiri merupakan karya pertama para guru dan siswa yang dimanfaatkan untuk menunjang mutu sekolah.
Dalam dunia pendidikan modern, lanjutnya, guru memang hanya sebagai fasilitator. Sedang bagi siswa, pendidikan adalah proses penemuan. Software sistem informasi manajemen sekolah berbasis teknologi informasi ini sendiri merupakan karya pertama para guru dan siswa yang dimanfaatkan untuk menunjang mutu sekolah.
Selanjutnya
manajemen di sekolah tidak manual lagi. Tiap siswa dibuatkan kartu pelajar
dengan barcode, kemudian kalau melakukan pembayaran tinggal scan barcode.
Berapa yang harus dibayar, kekurangan, dan apa yang harus dibayar akan
terlihat. Lalu ada data pribadi siswa, rekap nilai, dan data guru.
“Misalnya
anak minta surat kelakukan baik, tinggal klik langsung print. Selama ini kan manual,
dikonsep dulu lalu ketik ulang lagi,” tambahnya.
Software
sistem informasi manajemen sekolah berbasis teknologi informasi ini masih dalam
tahap rintisan. Ke depan kontennya akan terus dilengkapi hingga melingkupi
seluruh informasi sekolah, termasuk agar orangtua bisa memantau perkembangan
nilai, tingkat kehadiran, sampai pelanggaran tata tertib yang dilakukan
anak-anak mereka.
“Kami kurang tahu apakah di sekolah lain ada yang sudah menggunakan sistem seperti ini. Yang jelas software yang kami gunakan merupakan karya sendiri. Rencananya juga akan kami tawarkan ke sekolah lain supaya bisa maju bersama. Daripada beli diluar bisa jutaan rupiah, ini investasi murah,” katanya.
“Kami kurang tahu apakah di sekolah lain ada yang sudah menggunakan sistem seperti ini. Yang jelas software yang kami gunakan merupakan karya sendiri. Rencananya juga akan kami tawarkan ke sekolah lain supaya bisa maju bersama. Daripada beli diluar bisa jutaan rupiah, ini investasi murah,” katanya.
Sementara
itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin Hesly Junianto mengatakan memang
mestinya kreasi seperti ini yang harus dimunculkan oleh sekolah-sekolah
kejuruan agar citranya semakin terangkat.
“Ini
satu inovasi dan kreasi dari siswa SMK, memang Disdik mengharapkan hal-hal
seperti ini terus dimunculkan,” ucapnya.
1 komentar:
wah emang beda ya gaya penulisan wartawan sama blogger biasa :D
nice artikel
kami mengundang saudara admin untuk gabung di ideguru.com
sebagai sarana media diskusi bagi mereka yang peduli pendidikan
mohon masukannya akan kami dapat lebih berkembang lagi
salam pendidikan
Posting Komentar