A good journalist is not the one that writes what people say, but the one that writes what he is supposed to write. #TodorZhivkov

Kamis, 16 Februari 2012

Warga Komp Belasung Khawatir Erosi


BANJARMASIN – Warga Jl Pangeran Samudera Komplek Belasung RT 1 RW 3 Kelurahan Kertak Baru Ilir berharap siring yang ambruk di lingkungan mereka dibangun kembali. Ketua RT setempat Dedi Junaidi mengungkapkan, siring tersebut roboh sekitar tiga tahun lalu.

“Panjang siring yang rusak kira-kira 150 meter,” katanya, kemarin.

Kerusakan siring ini membuat warga Komplek Belasung was-was. Warga khawatir sungai yang mengalir di samping rumah mereka memicu erosi dan membuat tanah terkikis, bahkan longsor. Meskipun hingga saat ini tanda-tanda ke arah sana belum terdeteksi, namun perbaikan siring dinilai perlu dilakukan sebagai langkah antisipasi.
“Fungsi siring kan untuk menahan tanah supaya tidak longsor. Sudah tiga kali kami mengusulkan perbaikan, tapi belum terealiasi. Walaupun sekarang tanda-tandanya belum terlihat, tapi perlu juga mengantisipasi supaya jangan sampai terjadi,” tuturnya.
Selain perbaikan siring, warga juga meminta sungai di komplek mereka dikeruk. Sungai selebar empat meter dengan panjang diperkirakan sekitar 900 meter itu kini kondisinya dangkal, meski tidak sampai membuat komplek tergenang jika air pasang.
“Sekarang kondisi sungai dangkal. Warga berharap sungai didalami,” sambungnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Drainase Muryanta mengatakan, selama ini normalisasi sungai masih menghadapi banyak kendala. Selain dana, tenaga yang tersedia juga terbatas. Misalnya, untuk pembersihan sungai idealnya terdapat satu grup perkecamatan.
“Tapi karena dana terbatas dan peralatan, yang ada baru dua grup dengan anggota 16 orang,” ujarnya.
Untuk penyiringan Sungai Belasung, ia mengungkapkan sudah diprogramkan.
“Insya Allah bisa diawali tahun ini,” ucapnya. (naz)

Tidak ada komentar: