A good journalist is not the one that writes what people say, but the one that writes what he is supposed to write. #TodorZhivkov

Minggu, 13 Januari 2013

Dinsos Siapkan Bantuan Tanggap Darurat


20 Pohon Tumbang, Pemantauan Digiatkan

BANJARMASIN - Kerusakan gedung DPRD Kota Banjarmasin akibat angin ribut dua hari lalu langsung diperbaiki. Dua orang tukang tampak mengerjakan atap bagian depan yang koyak kemarin.
"Itu musibah karena kejadian alam. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa," ujar Ketua DPRD Kota Banjarmasin Abdul Gais.
Di bawah atap yang gentengnya copot merupakan ruangan bagian perbendaharaan. Sesaat setelah kejadian, ia langsung menginstruksikan pihak sekretariat mengamankan arsip-arsip di ruangan itu. Para staf lantas menutupi barang-barang, baik berkas maupun peralatan elektronik dengan terpal karena air menetes dari plafon.
Kerusakan juga menimpa plafon ruang kerja ketua dewan yang berada di lantai yang sama. Di salah satu sisinya terlihat retak memanjang. Kerugian materil sendiri belum bisa ditaksir.
"Untuk anggaran perbaikan ada pos pemeliharaan," katanya.
Disinggung rencana rehab total gedung yang memang sudah cukup tua, Gais mengatakan dewan tak berpikir mengambil momen ini untuk merombak semuanya.
"Perbaiki yang ada saja. Keinginan pasti ada, tapi anggaran belum memungkinkan," imbuhnya.
Di sisi lain, Pemerintah Kota Banjarmasin masih melakukan pendataan dampak hujan dan angin kencang yang mengamuk pada Rabu (9/1) tengah hari itu. Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Banjarmasin Agus Surono mengatakan, pihaknya masih menunggu laporan resmi dari kecamatan.
"Ya kami pantau, pendataan sudah dilakukan. Sementara nunggu laporan resmi dari kecamatan," ucapnya.
Ditambahkannya, pihaknya juga menyiapkan bantuan tanggap darurat bagi korban yang membutuhkan. Berupa makanan lauk pauk, mungkin ditambah tenda jika diperlukan sesuai dengan buffer stok yang masih ada di dinas.
Pihak kecamatan pun juga masih menunggu laporan dari kelurahan. Seperti diungkapkan Camat Banjarmasin Selatan Kasman, kemarin ia sudah meminta keterangan dari para lurah seusai apel pagi. Namun, kecamatan perlu laporan secara tertulis. Laporan itu akan diteruskan ke pemerintah kota, termasuk nasib warganya di Jl Tatah Belayung RT 13 RW 4 Kelurahan Tanjung Pagar yang kehilangan tempat tinggal.
“Kami hanya melaporkan, belum tahu bentuk bantuannya seperti apa. Yang jelas di pemko ada anggaran penanggulangan bencana,” tuturnya.
Sementara itu, Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Banjarmasin mendapat 20-an laporan pohon tumbang akibat amukan angin kencang dua hari lalu. Hingga kemarin siang yang terpantau  12 lokasi, yakni Jl Tarakan, Jl Belitung, Jl Yos Sudarso, Jl Brigjend Hasan Basri, Jl Cendana, Jl Sultan Adam, Komplek Perumahan Pemko belakang Stadion 17 Mei, Jl Pramuka, Jl Lambung Mangkurat, dan Jl Merdeka.
"Yang roboh ini justru pohon yang bagus-bagus, kondisinya sehat. Yang mengkhawatirkan sudah  dipangkas-pangkas semua. Mungkin karena anginnya kencang sekali," ujar Kepala DKP Kota Banjarmasin Rusmin Ardhaliwa melalui Kasi Pemeliharaan Taman Tatang Supriatna.
Di tengah kondisi cuaca demikian, kata Tatang, pihaknya menggiatkan pemantauan di lapangan. Pohon yang kondisinya miring dipangkas ranting-rantingnya, kalau dinilai berpotensi membahayakan terpaksa ditebang. (

Tidak ada komentar: